Pengertian CERPEN Terlengkap - Ciri, Unsur, Struktur, Fungsi, dan Contoh

Pengertian Cerpen. Siapa yang tidak tahu cerpen? Hampir setiap siswa pasti tahu atau pernah membuat cerpen. Cerpen memiliki unsur intrinsik dan ekstrinsik, ciri-ciri, fungsi, maupun struktur cerpen. 

Nah, mungkin kamu diberi tugas oleh guru mengenai cerpen ini, kan? Maka dari itu kamu harus belajar hal tersebut di Ngambis, sudah dalam ringkasan.

Sebelum itu, lebih baik kamu kenalan dulu dengan cerpen, yuk.

Pengertian Cerpen

Cerpen (cerita pendek) atau dalam Bahasa Inggris disebut short story, adalah sebuah jenis karya sastra modern berbentuk prosa dan bersifat fiktif yang menceritakan/menggambarkan suatu kisah yang dialami oleh suatu tokoh secara ringkas disertai dengan berbagai konflik dan terdapat penyelesaian atau solusi dari masalah yang dihadapi. Biasanya, masalah tersebut dekat dengan kehidupan modern

Dari sumber ahli lain, seperti dalam ensiklopedia Britannica, cerpen adalah karangan prosa fiksi berbentuk naratif yang lebih pendek daripada novel dan biasanya hanya menceritakan sedikit tokoh. Sedangkan dalam KBBI, cerpen diartikan sebagai kisahan pendek (kurang dari 10.000 kata) yang memberikan kesan tunggal yang dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam satu situasi (pada suatu ketika).

Karena pendeknya cerita pendek, cerpen mudah dibaca dan tidak butuh waktu lama untuk memahaminya. Cerita pendek memberikan kesan tunggal atau fokus pada satu tokoh, cenderung padat dan langsung mengarah pada tujuan cerpen itu sendiri.

Teks Cerpen juga punya ciri-ciri yang beda dari teks lain loh, apa aja ya?

Ciri - Ciri Cerpen

Sebelum mengetahui struktur dan unsur cerita pendek, kamu harus mengetahui dulu ciri-cirinya.

  1. Cerita kebanyakan dibuat berdasarkan kisah yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
  2. Terdiri kurang dari 10.000 (sepuluh ribu) kata.
  3. Selesai dibaca dengan sekali duduk.
  4. Cerpen bersifat fiktif.
  5. Hanya mempunyai 1 alur saja (alur tunggal).
  6. Tidak menjelaskan tokoh secara detail, tetapi tetap dapat didentifikasi tokohnya.
  7. Bentuk tulisan yang singkat (lebih pendek dari Novel).
  8. Penokohan dalam cerita pendek sangat sederhana.
  9. Cerita ditulis menggunakan kata-kata sederhana dan mudah dipahami oleh pembaca.
  10. Cerita dibuat dengan hanya menceritakan satu kejadian atau peristiwa saja.

Unsur - unsur Cerpen

Di dalam sebuah cerpen terdapat unsur-unsur yang membangun teks cerpen itu. Unsur ini dibagi menjadi 2, yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik.

Unsur Intrinsik Cerpen

Unsur intrinsik cerpen merupakan unsur dari dalam cerpen itu sendiri, yang menyusun dan membangun sebuah cerpen.

Memiliki tema

Tema merupakan inti pokok yang ingin di ceritakan pada sebuah cerita

Setting Latar

Adalah bagian penjelasan mengenai waktu, tempat dan juga suasana yang terjadi.

Alur yang jelas

Alur atau plot ini adalah jalan dari sebuah cerita. Alur  memiliki beberapa jenis, yakni alur maju, alur mundur dan alur campuran.

Tokoh dan Penokohan

Tokoh adalah sosok yang diceritakan dalam sebuah karangan. Tokoh memiliki beberapa jenis, yakni tokoh baik, tokoh jahat dan tokoh netral. Itu disebut penokohan atau watak.

Sudut pandang

Sudut pandang yang digunakan dalam cerpen juga masuk ke dalam unsur intrinsik. Sudut pandang yang digunakan bisa berupa orang pertama (aku/saya/gue), orang ketiga (dia/nama tokoh/mereka), dan bisa juga menggunakan sudut pandang orang kedua.  

Amanat

Cerpen harus memiliki nilai moral yang bisa dicontoh.

Unsur - unsur Ekstrinsik

Latar belakang hidup pengarang 

Latar belakang yang dimiliki si pengarang dapat mempengaruhi cerita pendek atau cerpen yang dihasilkannya. Misalkan kondisi psikologi penulis saat menulis, pandangan politiknya, dan lain sebagainya. 

Mood dan suasana hati pengarang

Sudah pasti menentukan, apakah ia akan menulis hal yang bahagia, sedih, atau senang.

Keadaan sosial politik masyarakat

Keadaan tempat tinggal penulis juga dapat berpengaruh dalam karyanya. Misalkan kondisi perekonomian, situasi sosial politik, dan lain-lain.

Struktur Cerpen

Cerpen ternyata memiliki struktur pembangun yang mirip oh dengan teks anekdot dan sebagian besar teks lainnya. Ada 6, apa aja?

Abstrak

Abstrak merupakan gambaran awal dari cerita yang akan diceritakan, bersifat opsional (tidak harus ada dalam cerpen).

Orientasi

Orientasi merupakan struktur yang berhubungan dengan waktu, suasana, tempat di dalam cerita pendek tersebut.

Komplikasi

Komplikasi merupakan urutan kejadian yang dihubungkan secara sebab dan akibat sehingga terjadi awal masalah/konflik. Karakter dan watak tokoh biasanya terlihat di struktur ini.

Evaluasi

Evaluasi merupakan konflik yang terjadi dan menuju pada klimaks serta mulai mendapatkan penyelesaian masalah dari konflik tersebut.

Resolusi

Dalam resolusi, pengarang mengungkapkan/menampilkan solusi terhadap masalah yang dialami tokoh dalam cerpen.

Koda

Koda merupakan nilai atau pelajaran yang bisa didapat dari teks cerita pendek oleh pembaca. Dapat berisi amanat atau kesimpulan dari isi teks cerpen tersebut.

Contoh Cerpen

Untuk contoh cerpen, NGAMBIS sudah menyiapkan artikel khusus buat kamu yang cari contoh cerpen. 

Kamu bisa cari di kolom pencarian dengan kata kunci "contoh cerpen". Atau kamu bisa klik DISINI untuk kumpulan artikel contoh cerpen.

Sebisa dan sesegera mungkin akan kita update terus kok, jadi tenang, banyakkk.

Penutup

Demikianlah pembahasan admin NGAMBIS dan kamu (baca: ciyee) tentang pengertian cerpen, ciri, unsur, struktur, dan fungsi cerita pendek. Semoga bisa membantu kamu yang lagi cari materi cerpen untuk catatan, belajar, ataupun tugas guru. 

Oh iya kalau kamu suka atau tertarik baca cerpen, admin NGAMBIS punya rekomendasi buat kamu. Kamu bisa baca cerpen karya Emha Ainun Najib kalau kamu suka kritikan-kritikan yang satir parah. 

Dan ada banyak sekali buku kumpulan cerpen yang bisa kalian baca mulai dari Senja dan Cinta yang Berdarah-nya Seno Gumira Ajidarma, Cinta Tak Ada Mati karya Eka Kurniawan, dan masih banyak lagi yang dapat kamu baca.

Sekian, ya. Janlup baca artikel dan materi lainnya di NGAMBIS

Maacii :)